Kelompok teroris juga melakukan serangan teror di wilayah Ngomakoura, namun tak ada korban jiwa dalam serangan tersebut.
Tubuh Moujtaba hancur lebur, dan tewas seketika ketika kakinya menginjak bom ranjau yang dijatuhkan oleh Uni Soviet 40 tahun lalu di perbukitan provinsi Bamiyan, Afghanistan tengah.